Kenalkan sista-sista, bunda-bunda, dan wanita karir lainnya. Saya Annis Dwi Trisnawati seorang pejuang mimpi seperti kalian semuanya (xoxo). Hmm.. biar berasa jadi muda, saya panggil pembaca ini sist aja ya hehehe. Mungkin kalau sista-sista ini cek nama saya di google maka yang akan keluar adalah akun IG, akun FB, akunTwitter, dan kalau beruntung bisa nemu akun tumbler saya. Dan kalau sista lagi ngangguuuuuuuuuuuuuuuuuuur banget, sista bakalan tau saya kelahiran tahun berapa. Tapi. Dijamin!!!!! Sista gak bakalan tau apa cita-cita saya. Ya kaleeeee emangnya sista ini temen SD saya yang sering tuker-tukeran isi binder isinya mafa, mifa, motto, cita-cita (Ooooppsssss, ketauan deh kelahiran tahun berapa)
Nah, seperti orang Normal pada normalnya, saya juga memiliki mimpi. Apa mimpi saya? Banyak!!. Bahkan mimpi saya pun ada kronologinya dan sampai pada akhirnya saya menulis blog ini. Singkatnya, pada masa kejayaan balita saya bercita-cita menjadi seorang guru. Kalau di rumah suka bikin kelas settingan kelas (atau kelas settingan?) saya jadi gurunya dan para boneka serta makhluk tidak terlihat lainnya jadi muridnya. Mengalir sampai SMP masih menjadi guru, bahkan pada saat bongkarmuatan perut pun tak jarang saya masih berimajinasi saya adalah guru teladan (*kemudian petir). Mimpi saya menjadi guru teladan akhirnya kandas luluh lantak di SMA. Saat SMA saya mengarungi samudra imajinasi, dari menjadi guru tiba-tiba saya memiliki cita-cita menjadi seorang dokter. (plisss jangan protes, ini ceritanya udah saya singkat loh). Ada alasan kenapa tiba-tiba saya ingin sekali menjadi seorang dokter. Nanti akan saya bahas di chapter selanjutnya. Cita-cita menjadi seorang dokter ternyata tidak bertahan lama, karena saya yang tidak terlalu pandai akhirnya mengganti menjadi dokter gigi. Nah, takdir berkata lain saya masuk di Public Health Major sehingga saya ubah cita-cita saya menjadi Menteri Kesehatan ( kemudian turun menjadi Kepala Dinas Kesehatan (Turun lagi menjadi Direktur Rumah Sakit) --> dan NAIIIIIIIIIIIIKK menjadi DOSEN !!. Terakhir, mimpi saya adalah menjadi DOSEN, ini sudah fix.
Tinggi ya? Jelas namanya cita-cita. Mimpi ya? Iyalah, bukan hidup namanya kalau tidak bermimpi. Udah jadi? Belum tapi saya pastikan saya sedang berjuang. Karena itu blog ini ada. Ini akan menjadi rincian perjalanan saya dan berbagai tips mengatasi hambatan dalam meraih mimpi (sengaja di bold biar eye catching)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar